Sunday, 13 April 2014

5 Kunci Agar Jantung Tetap Sehat


1. Mendapat cukup suplai oksigen
Agar jantung tidak terlalu terbebani, tubuh harus mendapat cukup suplai oksigen. Suplai oksigen untuk jantung didapatkan melalui olahraga aerobik seperti berjalan kaki, jogging, berenang, bersepeda, lari-lari kecil, maupun lari maraton. Kuncinya, ujar dr Silvia, adalah melakukan aktivitas fisik secara konstan sehingga detak jantung menjadi teratur.

“Dengan jantung berdetak secara konstan, itu akan melatih otot jantung untuk bisa memompa lebih teratur, dan kekuatan denyut lebih baik,“ tutur dr Silvia.

2. Memperbanyak bernapas secara sadar
Napas yang tidak disadari biasanya cenderung pendek dan mengandung sedikit oksigen. Hal tersebut membuat jantung harus bekerja lebih keras untuk menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh. Agar jantung lebih sehat, bernapas secara sadar dengan frekuensi lambat sangat diperlukan. Bernapas secara sadar dan perlahan membuat jantung mendapat cukup suplai oksigen sehingga kerja jantung tidak terlalu berat. 

"Tarik napas, kemudian buang napas. Tarik napas sekitar lima hitungan, tahan dua hitungan, keluarkan dalam tiga sampai lima hitungan," tutur dr Silvia menjelaskan cara bernapas secara perlahan.
3. Asupan sehat
Asupan sehat untuk jantung terdiri dari protein baik yakni protein putih, karbohidrat dalam jumlah cukup, makanan rendah kolesterol, serta makanan kaya serat. Agar jantung tetap sehat, makanan tinggi kolesterol perlu dihindari karena dapat menyebabkan pengapuran pembuluh darah yang akan memicu serangan jantung.

4. Cukup istirahat
Cukup istirahat merupakan syarat mutlak agar jantung tetap sehat. Istirahat yang baik dapat dilakukan dengan tidur nyenyak selama lebih kurang enam jam. Menurut dr Silvia, tidur hanya berkualitas jika dilakukan di malam hari. Tidur pada siang hari tak dapat dikatakan sebagai istirahat yang baik karena bertentangan dengan jam alami tubuh. 

“Kita punya irama harian yang namanya irama sirkadian. Tidur enam jam per hari, tetapi dari jam 9 pagi sampai dengan jam 3 sore, itu tetap tidak bisa dianggap istirahat yang baik," terang dr Silvia.

5. Pikiran yang tenang
Pikiran yang tenang membuat kerja jantung lebih ringan. Lain halnya jika pikiran tidak tenang, hal tersebut akan membuat tubuh dan jantung menjadi tegang. Sayangnya, menurut dr Silvia, kini mengelola pikiran bukan merupakan hal yang mudah dilakukan. Pasalnya, luapan informasi dari media sosial kerap membuat pikiran menjadi penat dan tubuh sukar rileks.




No comments:

Blog Archive